Padahal, kolesterol juga dibutuhkan yakni membantu kinerja organ dalam tubuh. Dampak negatif kekurangan kolesterol tentu juga akan membuat tubuh tidak bisa bekerja maksimal.
Manfaat kolesterol dalam tubuh manusia
Ada banyak manfaat yang dimiliki oleh kolesterol dalam tubuh seperti menjaga perkembangan janin saat hamil, mengoptimalkan perkembangan otak sang bayi, membantu proses pencernaan yang baik, membantu penyusunan membran sel dan ragam manfaat yang lain.
Bagi anda yang mungkin memiliki kadar kolesterol normal maka wajib mengetahui manfaat kolesterol dalam tubuh. Bukan sekadar dampak buruk yang bisa dihasilkan oleh kolesterol jahat akibat asupan makanan yang terlalu banyak mengandung lemak jenuh.
Hal yang dirasakan tubuh jika kekurangan kadar kolesterol
Kolesterol baik dihasilkan oleh hati khususnya kolesterol HDL. Konsumsi makanan yang meningkatkan kadar kolesterol yang wajib diminimalisir namun bukan berarti harus kekurangan kolesterol. Dampak negatif kekurangan kolesterol bagi tubuh antara lain berikut ini.
1. Gangguan psikis dan depresi
Kadar kolesterol yang terlalu rendah akan menyebabkan seseorang mengalami gangguan psikis hingga memicu depresi. Depresi yang tidak tertangani bisa menyebabkan seseorang mengalami gangguan jiwa hingga rentan melakukan upaya bunuh diri.
2. Kerusakan sistem syaraf yang berbahaya
Dampak negatif kekurangan kolesterol bisa menyebabkan kerusakan sistem syaraf hingga memicu kelemahan berpikir akibat otak tidak mampu bekerja optimal.
3. Bisa memicu penyakit Parkinson yang kerap menyerang seseorang akibat kekurangan kolesterol.
4. Tubuh tidak mampu menyerap vitamin yang dibutuhkan secara maksimal.
5. Seseorang yang memiliki kadar kolesterol rendah cenderung melakukan kekerasan lebih banyak dibandingkan orang normal. Hal ini telah diuji oleh California University terkait penelitian mengenai dampak negatif kekurangan kolesterol pada seseorang.
Upaya pencegahan tubuh kekurangan kolesterol
Setelah mengetahui dampak negatif kekurangan kolesterol bagi tubuh tersebut maka sebaiknya anda melakukan upaya pencegahan agar tubuh tidak mengalami hal tersebut. Cara yang efektif adalah melakukan pemeriksaan secara rutin ke dokter atau laboratorium untuk mengetahui kadar kolesterol dalam tubuh. Jika kadar kolesterol normal atau sekitar 160-200 mg maka anda dilarang melakukan diet ketat yang memungkinkan asupan nutrisi tidak bisa terserap dengan baik.
Jika anda terlalu berlebihan menghindari makanan yang mengandung kolesterol bahkan memiliki sifat antipati, bisa jadi tubuh malah kekurangan kadar kolesterol. Berbeda jika seseorang memang telah terlanjur terkena kolesterol tinggi yang wajib memperhatikan asupan makanan agar tidak terkena dampak negatifnya bagi kesehatan.
Kini, anda bisa mengecek kesehatan diri sendiri agar terhindar dari dampak negatif kekurangan kolesterol serta dampak buruk kolesterol yang tinggi pula.